Bali terkenal akan destinasi wisata
seninya, baik itu seni tari, seni musik, seni lukis, seni ukir, dan seni
patung. Kesenian yang paling mudah dijumapi di pulau bali adalah seni patung.
Hampir di persimpangan jalan utama di Pulau Bali terdapat patung, ada yang berukuran sedang (seukuran manusia dewasa) dan ada juga berukuran raksasa. Berikut
nama-nama patung yang paling mudah kita temui di pulau bali.
1.
Patung Makepung, Jembrana
Jika kamu melintasi jalan raya
jurusan Gilimanuk-Denpasar, tepatnya di perbatasan Kabupaten Jembrana dengan
kabupaten Tabanan, maka kamu akan disambut dengan sebuah patung balapan kerbau
atau dikenal dengan nama Makepung. Jika kamu datang dari arah timur, patung ini
berada di sebelah kiri jalan raya atau dipinggir pantai Yeh Leh. Makepung
merupakan tradisi yang berada di Bali Barat (kabupaten jembrana) sebagai wujud
syukur atas segala hasil panen para petani. Sekarang tadisi ini masih
dipertahankan dengan diadakannya event festival makepung tiap tahunnya. Lokasi:
Jalan Raya Gimanuk-Denpasar, perbatasan Jembrana-Tabanan.
Patung Makepung Jembrana
|
2.
Pragmen Patung Kala Rau
Jika kamu berkunjung ke tempat
wisata taman kota Ciung Wanara, maka akan dijumpai beberapa patung yakni Patung
Dewa Indra dengan kusirnya yang bernama Matali, Patung Dewa Wisnu yang menunggangi
Garuda, Patung Kala Rahu, dan Patung Dewi Ratih (Dewi Bulan). Patung-patung
yang ada di taman Ciung Wanara merupakan suatu rangkaian cerita yang diambil
dari kisah pengadukan lautan susu untuk mendapatkan tirtha amertha. Lokasi:
Taman Kota Ciung Wenara, sebelah barat Kantor Bupati Gianyar.
Patung Dewi Bulan di Taman Kota Ciung Wanara |
3.
Patung Kanda Pat Sari, Klungkung
Patung Kanda Pat Sari berada di
persimpangan kota Semarapura, lokasinya tidak jauh dari tempat wisata
kertagosa, museum semarajaya, lapangan puputan klungkung, dan monumen puputan
klungkung. Jika kamu mengunjungi salah satu dari empat tempat wisata tersebut
maka secara tidak langsung akan melihat patung tersebut yang berdiri kokoh.
Lokasi: Kota Semarapura, persimpangan jalan antara jalan Puputan, Jalan Untung Surapati,
Jalan Diponegoro dan Jalan Raya Besakih.
Patung Kanda Pat Sari di Catus Pata Kota Semarapura |
4.
Patung Wanita Membawa Salak, Karangsem
Jika kamu berlibur ke Bali Timur
(kabupaten Karangasem), misalnya ke taman ujung atau taman Tirta Gangga melalui
objek Wisata Candidasa, maka secara tidak langsung akan melihat sebuah patung
wanita membawa salak di pertigaan desa Jasri. Kabupaten karangasem (khususnya
desa sibetan) merupakan sentra penghasil salak bali yang terkenal akan rasanya
yang manis. Tidak salah jika di kabupaten ini terdapat patung seperti itu.
Lokasi: Desa Jasri, persimpangan jalan antara jalan Raya Perasi, Jalan Achmad
Yani dan dan Jalan Pantai Jasri.
Patung wanita membawa salak di pertigaan Jasri |
5.
Patung Dewa Ruci, Kuta
Jika Anda ingin berliburan ke Tanah
Lot dari Bandara Ngurah Rai melalui Jalan By Pass Ngurah Rai pasti akan
menemukan sebuah patung tinggi besar di sebelah kanan underpas Simpang Siur. Ya
itu patung Dewa Ruci namanya. Dewa Ruci merupakan nama dewa mini (kecil) yang
dijumpai oleh Raden Bima dalam sebuah petualangan mencari air kehidupan. Kisah
Dewa Ruci menggambarkan sebuah kepatuhan seorang murid kepada guru, kemandirian
dalam bertindak, dan perjuangan keras untuk mencapai sesuatu. Sehingga kisah
ini banyak diabadikan dalam bentuk patung, seperti yang terdapat di Simpang
Siur Kuta, kawasan ITDC, dan taman kota Pecangakan Negara.
Patung Dewa Ruci di Simpang Siur, Kuta |
Patung Dewa Ruci di kawasan ITDC Nusa Dua |
6.
Patung Arjuna dan Kresna, Nusa Dua
Patung Arjuna dan Kresna ini berada
di kawasan ITDC Nusa Dua, tepatnya berada di tengah-tenga pulau Nusa Gede
(Peninsula Island). Patung ini berdiri ditengah lapangan hijau dengan
pohon-pohon hijau serta dikelilingi track untuk jogging ataupun bersepeda. Patung
ini menjadi ikon pariwisata Nusa Dua. Di sekitar patung ini terdapat objek
wisata yang terkenal seperti pantai Nusa Dua, Pantai Mengiat, dan Water Blow
Nusa Dua.
Patung Arjuna Krisna di Pulau Peninsula |
7.
Patung Titi Banda
Pada tahun 2014, Pemda Kota Madya
Denpasar membangun sebuah patung di dekat lapangan umum Kapten Japa, patung Titi
Banda namanya. Patung Titi Banda ini menceritakan tokoh Sri Rama yang membangun
jembatan Titi Banda di tengah laut bersama pasukan wanara (kera) yang akan
menjemput istrinya yakni Dewi Shinta, yang menjadi tawanan dari raja Rahwana di
negeri Alengka. Jika Anda datang dari kawasan timur (kabupaten Karangsem dan
kabupaten Klungkung) akan menuju kawasan Sanur dan Nusa Dua ataupun Tabanan dan
Gilimanuk, maka Anda akan menemukan Patung Titi Banda ini. Tempat ini merupakan
pertemuan antara Gianyar dari arus utara, Karangasem dan Klungkung dari timur,
dan Nusa Dua dari selatan. Lokasi: pertigaan jalan By Pass Ida Bagus Mantra –
By Pass I Gusti Ngurah Rai.
8.
Patung Catur Muka, Denpasar
Jika kamu berlibur atau rekreasi ke
lapangan puputan badung maka akan menukan patung dewa yang berada di tengah
lampu pengatur lalu lintas. Patung ini merupakan patung Dewa Brahma yang
bermuka empat, lebih dikenal dengan nama patung catur muka. Selain berfungsi
untuk mempercantik kota Denpasar, patung ini juga berfungsi sebagai titik nol kilometer
kota Denpasar. Tidak jauh dari patung catur muka ini, juga terdapat patung
heroik yang berada di lapangan puputan badung. Karena berada di lapangan
puputan badung maka patung ini bernama patung puputan badung. Lokasi: pusat
Kota Denpsar, di persimpangan jalan antara jalan Gajah Mada, Jalan Surapati, Jalan
Udayana dan Jalan Veteran.
9.
Patung Kancil Di Atas Gajah, Klungkung
Jika dari Kota Semaranpura melewati
jembatan Tukad bangkung (jalan raya Banjarangkan), tepat di sebelah kiri jalan
raya akan akan melihat sebuah patung gajah dengan seekor kancil tutul yang
berdiri di atasnya. Patung ini berada di kawasan objek wisata goa jepang. Pada
waktu pertama kali melihat patung ini, admin mikir kalau goa ini bernama goa
gajah, karena terdapat patung gajah di sampingnya. Lokasi: Jalan Raya Banjarangkan
(sebelah barat jembatan Tukad Bubuh), Klungkung.
10.
Patung Satria Gatotkaca, Tuban
Patung Satria Gatotkaca paling mudah
kita temui jika berlibur ke pulau bali melalui bandara Ngurah Rai. Jika menuju
Jalan By Pass Ngurah Rai dari kawasan bandara, maka tepat di sebelah kiri
trafic light di Tuban akan menemukan patung ini. Walaupun patung tersebut
namanya Patung Satria Gatotkaca, tetapi kebanyakan orang menyebut patung
tersebut dengan nama Patung Kuda, karena dalam patung tersebut ada enam ekor
kuda yang menarik sebuah kereta perang. Patung tersebut mengisahkan peperangan
antara Pangeran Gatotkaca dengan Raden Karna
dalam kisah pewayanagan Mahabharata.
Patung Satria Gatot Kaca |
11.
Patung Bayi, Gianyar
Jika kamu kebetulan berlibur ke air
terjun tegengungan melalui pasar seni sukawati, maka tepat di simpang tiga
jalan raya sakah akan melihat sebuah patung bayi ukuran besar. Patung ini
sangat populer dengan sebutan patung bayi. Tahu sendiri bukan kenapa disebut
dengan patung bayi. Nama sebenarnya patung tersebut ini adalah patung Brahma
Lerare atau Brahma rare. Patung ini merupakan wujud dari dewa Brahma pada saat
bayi. Lokasi: simpang tiga Jalan Raya Sakah.
12.
Patung Budha Gilimanuk, Jembrana
Patung budha yang berada di
Gilimanuk ini merupakan patung Buddha tertinggi di Indonesia. Patung tersebut
akan menjadi ikon baru pariwisata Bali, khususnya kabupaten Gilimanuk. Telapak
tangan patung Buddha yang menghadap ke
depan ini merupakan simbol rekonsiliasi
dan perdamaian, sekaligus simbol Bali
sebagai Pulau Perdamaian. Patung ini sekarang menjadi daya tarik wisata bagi
wisatawan yang datang ke Bali. Lokasi: area Vihara Empu Astapaka, Gilimanuk,
Jembrana.
13.
Patung Budha Tidur (tabanan)
Patung Budha tidur ini berada di Vihara
Dharma Giri Tabanan. Wisatwan bisa melihat patung ini di pelataran vihara. Patung
ini memang menarik sehingga banyak pengunjung yang berminat untuk berfoto-foto dengan
latar belakang patung ini. Tempat ini merupakan tempat ibadah bagi umat budha,
maka pengunjung diharuskan berpakaian tertutup dan tidak mengumbar aurat. Lokasi:
Vihara Dharma Giri, Jalan Raya Pupuan, Tabanan.
14.
Patung Kumbakarna Laga, Bedugul
Jika kamu berlibur ke Kebun Raya
Bali Bedugul maka akan dijumpai patung raksasa yang dikeroyok oleh banyak kera,
Patung Kumbakarna Laga namanya. Patung ini mengisahkan pertempuran antara Raden
Kumbakarna dari negeri Alengka dengan pasukan kera yang dipimpin oleh Sri Rama dalam
usaha merebut Dewi Sita (istinya Sri Rama) dari tawanan Rahwana (raja Alengka).
Tidak hanya di bedugul, di tempat wisata sangeh juga ada patung seperti ini. Lokasi:
Kebun Raya Eka Karya, Bedugul, Tabanan, Bali.
15.
Patung Kebo Iwa, Gianyar
Patung Kebo Iwa merupakan patung
baru yang ada di pulau bali. Patung ini diresmikan pada tanggal 28 Oktober 2011
oleh bupati Gianyar pada waktu itu. Pendirian patung ini merupakan bentuk apresiasi
terhadap Kebo Iwa sebagai sosok yang memengang teguh spirit kejujuran,
kepahlawanan dan kenegarawanan. Lokasi: Jalan Dharma Giri/By Pass Buruan,
Gianyar.
16.
Patung Dewa Indra Ubud
Jika berlibur ke tempat wisata Ubud,
maka akan melihat sebuah patung pewayangan yang memegang busur panah dan anak
panah. Patung ini menggambarkan sosok Dewa Indra yang sedang berdiri di atas
kepala gajah yang diapit oleh sepasang naga bermahkota di kepalanya. Badan kedua naga ini saling mengait di
ekornya membentuk lengkungan. Lokasi: Jalan Raya Peliatan, Ubud.
17.
Patung Singa Ambara Raja
Patung Singa Ambara Raja merupakan
sebuah patung yang menggambarkan sosok singa yang bersayap dengan salah satu
kaki depannya memegang "jagung gembal". Singa Ambara Raja adalah
merupakan lambang dari Kabupaten Buleleng. Patung ini menjadi ikon kota Singaraja
(ibu kota kabupaten Buleleng). Lokasi: depan Kantor Bupati Buleleng, di pertigaan
Jalan Veteran, Jalan Pahlawan, dan Jalan Ngurah Rai.
18.
Dewa Indra Gianyar
Tidak hanya di Ubud, di Kota Gianyar
juga terdapat patung Dewa Indra. Kalau yang di ubud, dewa indra digambarkan sebagai
sosok akan memasangkan anak panah di busurnya, sedangkan patung Dewa Indra di
Kota Gianyar digambarkan sedang melepas anak panah. Patung Dewa Indra di sini
terlihat berdiri di atas seekor penyu raksasa, diapit oleh sepasang naga
raksasa dengan mulut menganga. Lokasi: Desa Tegal Tugu, Kota Gianyar.
19.
Patung Jogor Manik
Jika kamu datang dari Depasar menuju
Desa Batubulan, maka setelah melewati perbatasan akan menjumpai sebuah patung yang
bernama patung Jogor Manik. Jogor Manik merupakan anak buah dari Dewa Yama
(dewa keadilan) yang bertugas untuk menyambut dan memberikan hukuman bagi atma
yang masuk neraka. Lokasi: Setelah perbatasan Gianyar-Denpasar, Pertigaan Jalan
Raya Batubulan, Batubulan, Gianyar.
20.
Patung Tari Barong, Gianyar
Batubulan terkenal akan destinasi
wisata berupa pertunjukan seni tari barong. Hampir tiap hari di desa batubulan
ada pertunjukan seni barong. Tari barong merupakan salah satu dari 9 tari Bali
yang diakui sebagai warisan budaya dunia yang ditetapkan oleh UNESCO. Tidak
mengherankan jika di pertigaan Desa Batubulan di bangun patung tari barong. Lokasi:
di pertigaan Jalan Raya Batubulan, Jalan Raya Singapadu, dan Jalan Raya Celuk.
21.
Patung Garuda Wisnu Kencana, Badung
Patung Garuda Winu Kencana berada di
kawasan taman budaya garuda wisnu kencana (GWK) dan merupakan patung terbesar
yang ada di pulau bali. Sebenarnya patung ini belun jadi, karena bagian-bagian
dari patung masih terpisah, misalnya bagian tangan dan garuda. Bayangkan kalau
patung ini sudah jadi, ukurannya akan menyamai patung liberty yang ada di New
York. Patung GWK merupakan tempat wisata paling populer di pulau Bali, bahkan patung
ini merupakan landmark dari pariwisata kabupaten Badung dan Bali pada umumnya.
Lokasi: Jl. Raya Uluwatu, Dsea Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten
Badung, Bali.
Masih banyak patung-patung yang ada
di bali yang belum admin sebutkan, misalnya patung dharmawangsa dan patung sang
suratma di klungkun, patung manggis di karangasem, patung dewi sanci di gianyar,
patung duyung di pantai dlod berawah, patung catur dewi di tabanan, patung-patung
pahlawan bali, dan lain-lain. Nanti akan admin share patung-patung yang ada di
bali tiap kabupaten. Silahkan baca juga info tempat wisata di bali yang lainnya
di blog ini. Salam longtriper.