Bali tidak hanya menawarkan keindahan alam pegunungan
yang sejuk dan hijau serta mempesona, juga menawarkan wisata kuliner yang siap
memanjakan perut para pelancong. Menikmati indahnya pesona pulau bali sambil
mencicipi kulinernya sungguh pengalaman wisata yang sangat berkesan. Jika anda
kebetulan berlibur ke Bali coba nikmati kuliner kue laklak untuk merasakan
sensasi liburan plus menikamti kulinernya.
Laklak Bali Image by @dexdana |
Jika dilihat sepintas, kue atau jajan laklak Bali mirip
dengan kue Surabi (kuliner khas Jawa Barat). Hanya saja kalau kue surabi memiliki
varian rasa seperti surabi keju, surabi susu, surabi coklat, dan lain sebagainya.
Sedangkan kalau kue laklak hanya memiliki satu varian saja yakni dengan parutan
kelapa dan gula merah. Hanya saja terkadang kita melihat kalau kue laklak Bali ini
berwarna hijau dan putih saja.
Jajanan atau kue laklak ini terbuat dari tepung beras,
santan, garam, dan ditambahkan pewarna alami dari daun suji supaya kelihatan
hijau. Tetapi ada juga yang tidak ditambahkan pewarna sehingga kue inni kelihatan
putih. Pembuatannya pun sangat unik, di mana cetakannya tebuat dari tanah liat.
Adonan kuel laklak yang cair dituangkan ke dalam cetakan dan didiamkan beberapa
menit lalu dicukil untuk mengeluarkan kue yang mungil ini dari cetakannya.
Saat penyajian kue ini ditaburi parutan kelapa di atasnya
lalu diisi gula merah cair. Begitu digigit, kuenya yang lembut terasa lesat
dengan rasa khas parutan kelapa plus manisnya gula merah. Sayangnya, kue ini
tidak bisa disimpan terlalu lama karena cepat basi. Jadi kue ini sangat lezat
dimakan pada saat baru selesai dibuat.
Kue ini banyak dijual di kampung-kampung oleh penjaja kue
keliling. Harganya pun relatif murah karena bentuknya mungil, sekali beli,
orang-orang bisa membeli 5 buah kue sekaligus dalam satu paket. Jika di Bali
kue ini mudah sekali ditemukan di tempat-tempat wisata yang menyediakan kuliner
khas Bali. Bahkan ada beberapa restoran-restoran juga menyajikan camilan yang
mungil ini untuk para wisatawan asing yang kebetulan berlibur ke pulau bali.
Laklak Bali sangat pas sekali kalau dimakan pada saat
liburan di daerah pantai atau daerah pegunungan yang sejuk, apalagi ditemani
secangkir kopi atau teh panas. Tidak hanya digemari oleh warga lokal lho,
wisatawan asing juga banyak yang mencoba menikmati lezatnya camilan yang satu
ini.