Badung memang surganya
tempat wisata alam khususnya tempat wisata pantai. Di kabupeten yang berjuluk
“bumi keris” ini memiliki ratusan titik pantai yang semuanya berada di Badung bagian
selatan. Pantai-pantai di Badung didominasi oleh pantai berpasir putih yang
eksotis nan memukau mata, tentunya ini menjadi incaran para pelancong yang
ingin berburu pantai.
 |
| Tempat wisata alam di Badung |
Selain wisata alam berupa
pantai yang indah, Badung juga memiliki wisata alam berupa air terjun yang
lokasinya berada di Badung bagian utara seperti air terjun Nungnung, air terjun
Bidadari (Ayung), air terjun Batu Lantang, dan air terjun Sulangai.
Menikmati liburan di
Badung tidak harus mengunjungi wisata alam pantai dan air terjun melulu lho,
tetapi bisa juga mengunjungi tempat wisata alam lainnya yang tidak kalah
menariknya untuk dinikmati suguhannya. Bagi yang ingin mencari tempat wisata
alam di Badung selain pantai dan air terjun, Admin rekomendasikan untuk
mengunjungi 10 tempat wisata alam di Badung berikut ini.
1. Ekowisata Mangrove Wanasari
Tidak hanya dekat dengan
pantai, Bandara Ngurah Rai juga dekat dengan hutan mangrove lho. Bagi yang
ingin mencari tempat wisata alam yang dekat dengan Bandara Ngurah Rai, Ekowisata
Mangrove Wanasari atau dikenal juga dengan nama Mangrove Tuban Bali wajib untuk
dikunjungi.
Mungkin ini satu-satunya
wisata alam non pantai yang lokasinya dekat dengan badara Ngurah Rai, hanya
berjarak sekitar 3,1 km, tepatnya berada di Jalan By Pass Ngurah Rai, Desa
Tuban, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
Di Ekowisata Tuban Bali
para pengunjung akan disuguhkan dengan pesona pemandangan hutan mangrove yang
sangat indah. Pelancong akan berjalan di atas jembatan yang terbuat dari bambu
dan kayu yang berada di tengah hutan mangrove dan di antara keramba kepiting
milik nelayan Wanasari. Dengan pohon bakau yang menghijau membuat tempat ini
sangat sejuk di siang hari.
Selain bisa berwisata, pengunjung
juga bisa mendapatkan banyak ilmu tentang mangrove dan ekologinya di Ekowisata
Mangrove Wanasaari. Di kawasan ini juga tersedia warung makan yang menyediakan
kuliner khas hasil hutan mangrove, seperti kepiting dan udang.
2. Karang Boma Cliff
Bagi yang ingin
menikmati pesona sunset yang sangat spektakuler di Badung tidak hanya di pantai
lho. Bisa dinikmati dari atas tebing lho, tempatnya berada di Karang Boma Cliff
yang beralamat di Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupetan Badung.
Lokasinya yang berada di
atas ketinggian tebing curam, pengunjung akan disuguhkan hamparan keindahan
alam berupa hamparan samudera yang berada di bawah. Selain menyaksikan birunya
samudera dan pesona pantai pasir putih yang ada di bawahnya, wisata di Bali
yang satu ini juga sangat instagenik lho. Tempat ini banyak diburu oleh kaula
muda yang gemar hunting foto untuk dipajang di sosial media.
Karang Boma Cliff juga
bisa digunakan sebagai lokasi kemah lho. Di sini ada tanah lapang yang bisa
digunakan untuk lokasi mendirikan tenda. Karena lokasinya di atas tebing, untuk
kemah di sini disarankan untuk berhati-hati, terutama pada malam hari.
3. Kawasan Pura Luhur Uluwatu
Tidak jauh dari kawasan Karang
Boma Cliff, ada lagi tempat wisata alam berupa pesona tebing yang sangat keren
yakni tebing kawasan Pura Luhur Uluwatu. Sangat berbeda dengan Karang Boma
Cliff yang sepi dari wisatawan, tebing kawasan Pura Luhur Uluwatu sangat ramai
dikunjungi wisatawan tiap harinya.
Dari atas tebing,
pengunjung akan melihat hamparan samudera di bawahnya dan di ujung tebing
terlihat Pura Uluwatu yang menjadi ikon dari pariwisata Bali. Tempat suci ini dibangun
di atas batu karang terjal dan tinggi, posisi karang ini menjorok ke samudra Indonesia
yang biru. Sangat cocok untuk latar belakang foto selfie.
Selain keindahan tebing
dan tempat suci umat Hindu, Kawasan Pura Luhur Uluwatu terkenal dengan
keindahan matahari terbenam (sunset) dan pertunjukan tari Kecak setiap sore
hari.
4. Sangeh Monkey Forest
Tempat wisata alam di
Badung berikutnya adalah Sangeh Monkey Forest. Tempat wisata yang berlokasi Jalan
Brahmana, Banjar Brahmana, Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung,
Bali ini memadukan wisata alam dengan wisata budaya.
Di Sangeh Monkey Forest
terdapat sebuah tempat suci umat Hindu yang berada di tengah hutan pala dan
dihuni ratusan kera abu-abu ekor panjang. Tempatnya yang sangat unik dan
menarik, membuat kawasan ini tidak
pernah sepi dari kunjungan wisatawan.
Tempatnya yang
instagenik membuat tempat ini menjadi incaran para traveler yang hobi hunting
foto. Bahkan tempat ini kerap kali digunakan sebagai lokasi foto prewedding
lho. Perlu diperhatikan, walaupun kera-kera di sini terbilang jinak, tetapi pengunjung
harus tetap berhati-hati terhadap barang bawaan, karena terkadang monyet di
sini mengambil makanan atau minuman yang kita bawa secara paksa.
5. Lembah Tanah Wuk
Tidak jauh dari Sangeh
Monkey Forest, ada lagi tempat wisata alam yang layak untuk dikunjungi yakni
Lembah Tanah Wuk yang berlokasi Banjar Gerana, Desa Sangeh, Kecamatan
Abiansemal, Kabupaten Badung, Bali. Hanya berjarak sekitar 1,5 km dari Sangeh
Monkey Forest.
Lembah Tanah Wuk
terletak di lembah sungai Tukad Penet yang menghijau dan asri. Tempat ini wajib
dikunjungi bagi yang ingin mencari ketenangan dari sibuknya rutinitas harian. Wisatawan
akan disuguhkan dengan keindahan sebuah lembah ngarai yang hijau dan mempesona
dengan keadaan lingkungan yang sangat tenang.
Sajian lainnya yang tidak
kalah ciamik adalah barisan perbukitan yang menghijau dengan nyiur yang
melambai-lambai, hamparan sawah yang berundak, dan perkebunan kopi milik
masyarakat setempat yang menambah keindahan alam tersebut.
Sebagai tempat wisata,
untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung, pengelola tempat wisata tersebut
menyediakan fasilitas pendukung seperti seperti gazebo sebagai tempat nongkrong
dan anjungan untuk menyaksikan keindahan alam sekitar dengan bentuk unik
seperti anjungan jukung yang bisa digunakan sebagai spot untuk foto selfie.
6. Waka Tangga
Puas menikmati keindahan
Lembah Tanah Wuk, coba lanjutkan perjalanan ke Desa Petang untuk menikmati
pesona alamnya. Salah satu spot wisata alam di desa petang yang banyak
dikunjungi wisatawan adalah Waka Tangga.
Di sini pengunjung akan
ditawarkan dengan wisata berupa perjalanan khusus yang menantang dan
mengesankan sambil menyaksikan pemandangan alam dengan melintasi alam pedesan
yang masih asri, dilanjutkan dengan menyusuri area perkebunan, hutan, lembah,
dan sungai untuk sampai di sebuah gunung.
7. Pulau Nusa Dharma
Wisata alam yang satu
ini berada di kawasan wisata populer di Bali yakni Pulau Nusa Dharma yang
berlokasi di kawasan ITDC Nusa Dua, Desa Benoa, Kecamatan Kuta Selatan,
Kabupaten Badung.
Pulau yang tidak
perpenghuni ini memiliki lapangan rumput yang luas dan rerimbunan pohon yang
hijau. Di pulau ini kita bisa melihat indahnya sunrise di pagi hari. Kawasan
ini sudah difasilitasi jogging track, sehingga sangat bagus untuk aktivitas
lari-lari pada pagi hari dan sore hari.
8. Pulau Peninsula
Masih di Nusa Dua, ada
lagi tempat wisata alam selain pantai yang bisa dikunjungi yakni Pulau
Peninsula. Pulau ini bersebelahan dengan pulau Nusa Dharma. Pengunjung ke pulau
ini akan dimanjakan dengan pemandangan alam yang menyejukan mata dengan
lapangan rumput hijau yang luas dan sudah tertata dengan rapi.
Di pulau Peninsula sudah
terdapat jogging track yang mengelilingi sebuah patung tokoh pewayangan Arjuna
dan Kresna yang berdiri kokoh di tengah lapangan rumput yang menghijau. Tidak
hanya dikunjungi wisatawan domestik, pulau ini juga banyak dikunjungi oleh
wisatawan mancanegara tiap harinya.
Pagi hari kita juga bisa
menyaksikan fenomena matahari terbit (sun rise), sedangkan pada sore hari kita
bisa menyaksikan matahari tenggelam (sunset). Di sini juga terdapat objek
wisata yang fenomenal yaitu objek wisata Water Blow yang sangat diminati oleh
wisatawan yang suka berfoto selfie.
9. Ladang Bunga Gumitir
Ingin menikmati
pemandangan alam berupa hamparan bunga marigold yang berwarna kuning keemasan?
Coba lancong sesekali ke Desa Belok, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung.
Di sini pengunjung akan
disuguhkan dengan ciamiknya pesona ladang perekebunan gumitir yang sangat luas sekali. Ladang perkebunan bunga milik
petani Desa Belok tersebut mampu menarik para wisatawan untuk berkunjung untuk
sekedar berfoto. Karena foto yang dihasilkan sangan bagus dan unik, tidak
mengherankan jika kawasan ini menjadi bururan fotograher profesional. Bahkan
pasangan yang akan menikah melakukan sesi foto prewedding di ladang bunga ini.
10. Tukad Ayung
Ingin menikmati pesona
alam sambil menguji adrenalin? Coba bermain rafting di Sungai Ayung. Ya memang
Sungai Ayung sangat terkenal sebagai tempat wisata rafting di Bali dengan
pesona alam yang sangat indah.
Selama mengayuh dayung sejauh
12 km dengan perahu karet, pengunjung akan menyusuri aliran sungai Ayung dengan
deburan keras arus sungai yang tiada henti menerpa dan membasahi badan. Suguhan
alam di sepanjang sungai Ayung juga sangat menarik untuk diperhatikan.