Pulau Bali tidak hanya memiliki tempat wisata pantai yang eksotis,
tetapi memiliki alam pedesaan yang sangat asri yang mampu membuat para
wisatawan betah berlama-lama berkunjung ke desa-desa yang ada di Pulau Dewata. Tempat
wisata desa iseh merupakan salah objek wisata yang menawarkan keindahan alam
pedesaan yang berpaduan dengan alam pegunungan, sungai, persawahan, dan
perkebunan yang masih asri.
Tempat wisata
Desa Iseh menawarkan keindahan alam dengan latar belakang
Gunung Agung yang menjulang tinggi. Apalagi sungai yang mengalir di desa ini
sangat jernih dengan bentuk yang berliku-liku. Desa Iseh merupakan sebuah desa
yang berada di dataran pegunungan, sehingga suhu udara pada siang hari sangat
sejuk. Sawah-sawah di desa ini bentuknya berundak-undak atau berbentuk sistem terasering sehingga menambah nilai plus
desa ini. Pemandangan alam gunung dengan persawahan yang mempesona sehingga
menimbulkan rasa ketenangan dan kedamaian serta membuat kawasan wisata Iseh
sering dikunjungi wisatawan untuk datang dan menginap lebih lama.
Keindahan desa Iseh sudah terkenal sejak sebelum
kemerdekaan bangsa Indonesia, berkat jasa seorang pelukis kebangsaan Jerman yang
bernama Walter Spies dan seorang kebangsaan Swiss yang bernama Theo Meier. Berkat
jasa kedua pelukis tersebut keindahan alam desa iseh bisa terkenal hingga ke mancanegara.
Mereka menuangkan kreatifitas mereka dalam bentuk lukisan yang menggambarkan
pemandangan desa Iseh dan kehidupan masyarakatannya.
Di sepanjang jalan di desa Iseh ini kita akan
banyak menemukan tanaman perkebunan penduduk sekitar yang mayoritas bekerja
sebagai petani. Kebun-kebun di desa ini biasanya ditanami pohon salak yang mana
merupakan buah khas kabupaten Karangasem. Jadi, selama Anda berkunjung ke desa
iseh, anda bisa membeli langsung buah salak pada penduduk setempat dengan harga
terjangkau. Dengan panorama alam yang begitu memukau, Iseh juga menarik untuk
dimanfaatkan sebagai wisata trekking dengan menyusuri perkebunan penduduk atau
areal persawahan yang asri.
Untuk mendukung kegiatan pariwisata di Iseh maka
sudah tersedia failitas yang memadai seperti warung makan, restoran,
penginapan, dan villa dengan harga terjangkau. Villa-villa tersebut berada di
tempat wisata Cepik yang lokasinya tidak jauh dari Iseh. Sambil menikmati
kuliner di warung makan yang ada di iseh, Anda bisa menikmati pemandangan alam
pengunungan yang asri.
 |
| View alam Iseh dari warung makan organic |
Objek wisata Iseh merupakan jalur untuk menuju Pura Pasar Agung di Gunung Agung atau pendakian
Gunung Agung. Oleh karena itu, jika Anda ingin ke pura Pasar Agung atau mendaki
gunung Agung dan kebetulan lewat di kecamatan Sidemen, maka Anda akan menemukan
objek wisata ini.
Letak dan Cara Akses Desa Iseh
Tempat wisata Iseh berada di Desa Adat Iseh,
Kecamatan Sidemen, Kabupaten Karangasem. Dari kota Amlapura (ibukota Kabupaten Karangasem)
hanya berjarak 20 km, dari kota Semarapura (ibukota Kabupaten Klungkung) hanya
berjarak 15 km, dari Objek Wisata Besakih hanya berjarak 17 km, dan dari Kota Denpasar hanya berjarak 47
km. Jika Anda datang dari bandara Ngurah Rai hanya menempuh jarak kurang lebih
58 km atau dengan waktu perjalanan 90 menit dengan kendaraan bermotor.
Adapun rute perjalanan yang bisa Anda lalui dan
objek wisata yang bisa dikunjungi selama perjalanan dari Bandara Ngurah Rai hingga
ke tempat wisata Iseh sebagai berikut. Begitu Anda keluar dari kawasan bandara
Ngurah Rai carilah jalan by Pass Ngurah rai dengan melalui jalan Tol Bali Mandara.
Dari By Pass Ngurah Rai arahkan kendaraan Anda ke timur hingga ke Patung Titi
Banda untuk menuju jalan By Pass Ida Bagus Mantra. Adapun objek wisata yang
bisa dikunjungi di jalur ini yakni pantai di kawasan Sanur, pantai Padang Galak, patung Titi Banda, dan Monumen Gong Perdamaian Dunia.
Dari Patung titi Banda arahkan kendaraan Anda ke
timur menuju jalan By Pass Ida Bagus Mantra hingga ke perempatan jalan pantai Watu Klotok kemudian belok ke
kiri menuju jalan tojan lalu ke jalan Puputan. Setelah menemukan lampu pengatur
lalu lintas belok ke kanan menuju jalan Rama yang tembus ke jalan Diponegoro
(ada sebuah jembatan). Tepat di jembatan tesebut Anda lurus dan akan menemukan sebuah
jembatan lagi (jembatan Tukad Yeh Unda) yang merupakan jembatan penghubung antara
kota Semarapura dengan kecamatan Dawan. Tepat dijembatan tersebut, jika Anda
melihat ke kiri maka akan melihat Air Terjun Bendungan Yeh Unda Klungkung seperti tirai panjang (pada waktu debit
air besar). Adapun objek wisata yang bisa dikunjungi di jalur ini yakni pantai di sepanjang Jalan ida Bagus Mantra, Bali Safari, Taman Kerta Gosa, Museum
Semarajaya, dan Monumen Puputan Klungkung.
Dari jembatan tersebut ikuti jalan hingga menemukan
perempatan dan ada plang petunjuk arah menuju Sidemen, dengan belok ke kiri
Anda akan menuju Sidemen (jalan karangsem – semarapura). Dari perepatan ini,
kira-kira lagi 14 km anda akan sampai di tempat wisata iseh. Sepanjang perjalanan
Anda akan disuguhkan dengan pemandangan alam pedesaan yang sejuk dengan
sawahnya yang menghijau dan pegunungan berjajar di kanan kiri Anda. Sebelum sampai
di Iseh, Anda bisa mampir terlebih dahulu di tempat wisata Bendungan Yeh Unda Hulu yang berada 2 km di sebelah selatan Iseh. Jalur Jalan Karangasem-Semarapura merupakan jalur galian C, sehingga banyak terdapat truk-truk yang membawa material, disarankan untuk lebih berhati-hati dalam berkendara. Salam Traveling.