free counter with statistics Tempat Wisata Hutan Mangrove Bali
T9/26/2012

Tempat Wisata Hutan Mangrove Bali

Tim Bali Long Trip Mania kali ini mengunjungi Mangrove Center Bali. Mangrove Center Bali yang terletak di kawasan Suwung Kauh, Denpasar Bali (JL. Bypass Ngurah Rai). Di perempatan benoa (pesanggaran) tinggal lurus, di kiri jalan sebelum Simpang Siur (patung Dewa Ruci) akan ada pelang besar yang berisi foto hutan mangrove.

Pemandangan di hutan mangrove Bali
Hutan bakau di  Mangrove Center Bali dengan jalan setapaknya yang terbuat dari kayu
Image Credit By Jaya & Ayuk 

Sebenarnya kami sudah sejak lama ingin melancong ke hutan bakau tersebut, karena belum ada kesempatan maka keinginan kami tertunda. Akhirnya pada tanggal 18 September 2012 Tim Bali Long Trip Mania berwisata ke Mangrove Center Bali. Tim berangkat dari kawasan Nusa Dua jam 10 pagi waktu Bali dan dalam 30 menit tim sudah sampai di Mangrove Center Bali.

Saat tim memasuki kawasan ini, di sambut dengn hutan bakau yang menghijau dan sejuk, seperti memasuki sebuah desa terpencil (padahal masih di tengah kota). Kami pikir untuk memasuki kawasan ini jalannya hanya jalan setapak, ternyata tidak, untuk mencapai tempat penjualan karcis jalannya sangat bagus (beraspal).

Pemandangan Hutan Bakau Dari Atas Menara
Pemandangan Hutan Bakau Dari Atas Menara
Image Credit By Jaya & Ayuk

Setelah mencapai parkiran (free park) Mangrove Center Bali, kami harus membayar karcis di tempat pembelian karcis sebesar Rp. 5000/orang. Dari sinilah petualangan di hutan bakau dimulai. Tim menelusuri jalan setapak yang dibuat dari kayu sepanjang 2 km, sambil bercanda dan berfoto-foto narsis.

Di hutan ini tidak hanya ada satu jenis pohon tetapi ada beberapa jenis pohon yang sudah di isi papan nama pada pohon tersebut agar mudah mengenalinya. Di beberapa pohon terdapat penjelasan tentang pohon mangrovenya berdasarkan klasifikasinya secara ilmiah. Jadi, selain berwisata juga bisa sambil belajar.

Di sepanjang jalan setapak ada banyak spot-spot untuk rehat dan berteduh bagi wisatawan. Ada juga bangunan bertingkat seperti gazebo yang terbuat dari kayu. Tidak menunggu lama-lama kami langsung “tancap gas” naik ke atas menara tesebut. Wow... dari atas bangunan tersebut bisa melihat hamparan pohon bakau yang hijau. Mungkin karena lokasinya yang di atas udaranya semakin sejuk dan rasanya ingin berlama-lama di atas menara tersebut. Tapi karena kami penasaran dengan lokasi lain akhirnya kami turun dan menelusuri hutan mangrove lagi.


Pemandangan Hutan Bakau Dari Atas Menara
Image Credit By Jaya & Ayuk
Sayangnya masih ada penggunjung yang belum memiliki kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan. Hal ini terlihat dari masih banyaknya sampah dibuang sembarangan di hutan mangrove tersebut dan fasilitas yang dicorat-coret oleh tangan usil tidak bertanggungjawab.

Di atas menara yang sejuk dan wow indahnya
Di atas menara yang sejuk dan wow indahnya.
Image Credit By Jaya & Ayuk

Pas di bawah bangunan bertingkat (menara) ada jalan bercabang (pertigaan), pilih jalan yang ke kiri apa jalan yang ke kanan. Akhirnya tim memutuskan memilih jalan yang ke kanan dan untuk ke kiri kita putuskan lain kali saja kita telusuri lagi. Matahari dengan garangnya memancarkan sinarnya, akan tetapi kami tidak merasakan panas yang berati karena sudah dihilangkan dengan hawa yang sejuk dan angin yang sepoi-sepoi. Sesekali juga terdengar suara burung yang berkicau yang rasanya seperti berada di hutan belantara.

Di ujung jalan setapak tersebut ada sebuah bangunan yang mirip gazebo (kalau di bali diistilahkan dengan istilah “Bale Bengong”). Di tempat ini kami menikmati pemandangan laut yang indah dan sejuk sambil foto-foto narsis yang akan diupload di facebook.

Hari sudah menjelang pukul 12.30 dan karena ada kesibukan lain, akhirnya tim memutuskan untuk balik. Padahal kami ingin berlama-lama di tempat tersebut. Tapi kami sudah cukup puas menikmati pemandangan tersebut dan akhirnya rasa penasaran kami terobati setelah mengunjungi hutan mangrove tersebut.

Jika anda tertarik mengunjungi Mangrove Center Bali kami siap mengantar anda sampai di tempat tujuan. Jika ada kesempatan lagi kami pasti akan berkunjung ke Mangrove Center Bali lagi, karena masih ada rasa penasaran kami yang belum terobati yakni jalan setapak yang mengarah ke kiri di bawah bangunan bertingakat (menara) tersebut.

Owh ya, tempat ini dibuka untuk para pengunjung setiap hari mulai pukul 08.00 hingga pukul 18.00. Jadi yang sempat berkunjung ke bali jangan lupa kunjungi hutan mangrove ini dan bagi yang tinggal di Bali serta belum pernah menikmati indahnya hutan mangrove silahkan anda kunjungi dan rasakan sensasi tersendiri.