Bali menjadi magnet tersendiri bagi jutaan
wisatawan luar negeri tiap tahunnya. Tidak hanya memiliki pesona pantai pasir
putih yang eskotis dan panorama pegunungan yang asri nan menghijau, Pulau Bali
juga menyuguhkan keunikan kebudayaan yang dimilikinya. Budaya Bali yang menjadi
daya tarik wisatawan untuk mengunjungi pulau yang berjuluk “The Island of Thousand Temples” ini.
 |
| Tempat wisata budaya di Denpasar |
Bagi yang ingin mencari tempat wisata budaya
di Bali khususnya di Denpasar, berikut admin rekomendasikan untuk mengunjungi
beberapa tempat wisata berikut ini.
1. Desa Budaya Kertalangu
Desa budaya Kertalangu berada di Jalan By Pass
Ngurah Rai no 88 Denpasar yang memiliki panggung khusus untuk pementasan seni
dan budaya Bali. Tarian yang dipentaskan seperti tari Barong, Tari Kecak dan
Joged Bungbung yang berasal dari warga setempat yang sudah terlatih. Untuk bisa
menikmati suguhan seni dan budaya Bali pengunjung harus melakukan pemesanan
terlebih dahulu dan jadwal kegiatannya pun disesuai dengan pemesanan dan
tergantung jumlah pengunjung dengan durasi setiap tarian sekitar 45 menit.
2. Taman Werdhi Budaya
Tempat wisata budaya berikutnya di denpasar
yakni Taman Werdhi Budaya yang berlokasi di Jalan Nusa Indah, Denpasar. Taman
Werdhi Budaya atau lebih terkenal dengan sebutan Art Centre ini merupakan
tempat pementasan seni seperti seni musik dan seni tari, dan sebagai tempat
memamerkan hasil-hasil seni yang lainnya seperti seni lukis, seni ukir, seni
patung, dan seni-seni yang lainnya yang dimiliki oleh masyarakat bali. Selain
itu, tempat wisata ini juga digunakan sebagai pusat penyelengaraan Pesta
Kesenian Bali (PKB) setiap tahunnya, biasanya dilaksanakan pada pertengahan
bulan Juni-Juli (pada liburan sekolah).
3. Sanur Festival
Sanur Village Festival menyuguhkan kegiatan
bazaar, festival kuliner dan atraksi seni serta budaya. Pada even ini akan menampilkan
berbagai kegiatan kreatif yang mempu menarik banyak pengunjung tiap tahunnya,
salah satunya adalah parade budaya yang biasanya diadakan pada pembukaan
ataupun penutupan. Para wisatawan tidak hanya melihat keberagaman budaya
masyarakat Sanur, namun ia turut terlibat menjadi bagian dari parade ini.
4. HUT Kota Denpasar
Untuk memperingati berdirinya kota Denpasar
pemerintah kota madya Denpasar yang jatuh tiap tanggal 27 Februari ini biasanya
melakukan berbagai kegiatan, baik di bidang seni, budaya dan olah raga. Pada
puncak Hut Kota Denpasar pada malam harinya biasanya dimeriahkan dengan “Malam
Apresiasi”, di mana para seniman dan artis Bali tampil penuh ekspresi karena
benar-benar memanfaatkan ruang kreativitas yang disiapkan Pemerintah Kota
Denpasar.
5. Tradisi Ngerebong di Kesiman
Tradisi Ngerebong di Desa Kesiman merupakan
salah warisan budaya yang sangat unik di Bali yang berusia ratusan tahun. Di
mana warga yang setengah trance (kerauhan) menari membawa keris tajam kemudian
menghujamkan keris tersebut ke leher, dada ataupun kepala tanpa terluka.
6. Festival Omed-Omedan di Sesetan
Festival Omed-Omedan dilakukan sehari setelah
perayaan Nyepi. Omed-Omedan yang artinya “tarik menarik” yang merupakan warisan
kebudayaan yang dilakukan semenjak zaman penjajahan Belanda. Tradisi
Omed-Omedan bukan sekadar festival ciuman massal, namun lebih ke unsur ritual
keagamaan Hindu. Saat festival berlangsung, para muda-mudi yang ditunjuk secara
bergantian maju dan langsung memeluk dan tarik-menarik serta berciuman. Suasana
akan menjadi begitu magis manakala di akhir upacara Omed-Omedan para remaja putri
kerauhan (trance). Lokasi diadakannya Festival
Omed-Omedan di Jalan Sesetan, Banjar Kaja, Denpasar.
7. Maha Bandhana Prasadha
Festival ini diadakan untuk memperingati
peristiwa Puputan Badung yang diselenggarakan oleh pemerintah kota Denpasar
yang jatuh tiap tanggal 20 September. Dalam kegiatan ini akan diadakan parade seni
dan budaya Bali.
8. Denpasar Festival
Denpasar Festival merupakan sebuah perayaan
akhir tahun. Festival ini menyuguhkan pameran produk, kuliner, pesta budaya,
aktivitas komunitas, konser musik, seni tabuh dan tari tradisional yang
menggambarkan keragaman dan kekayaan ekspresi serta kreatifitas warga Kota
Denpasar, Bali.
9. Puri Satria
Pada puri ini terdapat wantilan (pendopo) dan
Kori Agung Puri bergaya Belanda. Saat ini aktifitas di Puri tidak sebagai
tempat pemerintahan seperti dahulu, tetapi lebih di pusatkan sebagai aktifitas
sosial, budaya, serta sepiritual. Puri Satria berlokasi di jalan Veteran No.62
Denpasar.
10. Waribang
Kesiman
Tempat wisata pertunjukan Tari Barong di Bali lainnya berada di Sanggar
Tari Barong dan Keris, yang berada di Panggung Uma Dewi, Jalan Waribang, Desa
Kesiman, Kota Denpasar. Untuk menikmati pertunjukan Tari Barong Waribang,
pengunjung akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp100.000 per orang. Selain
melihat pertunjukan Tari Barong yang spektakuler dan ada adegan lucunya, para
pengunjung juga dapat berfoto dengan penari sebelum masuk dan setelah
pertunjukan usai. Durai pertunjukan Tari Barong Waribang berlangsung sekitar 1
jam yang dimulai pada pukul 09.30-10.30 Wita setiap harinya.
Bagaiamana? Tertarik untuk mengunjungi wisata budaya di Denpasar? Semoga
ini dapat dijadikan rujukan dalam mengisi liburan di Bali, khususnya yang
mencari wisata budaya di Denpasar.