Pantai meruapakn tempat paling mudah untuk melihat matahari terbit (sunrise) di Bali. Ada banyak tempat wisata pantai yang
menyuguhkan pesona keindahan matahari terbitnya seperti pantai Sanur, pantai
Candidasa, dan pantai Nusa Dua. Akan tetapi, untuk menikmati indahnya matahari
terbit di Pulau Bali tidak harus pergi ke pantai doang lho, tetapi bisa juga
menikmatinya di daerah pegunungan. Tempat tebaik menikmati sunrise di daerah
pegunungan di pulau yang mendapat julukan pulau seribu pura ini yakni di bukit
cinta pinggan yang lokasinya berada di pegunungan Kintamani.
Desa Pinggan pada siang hari |
Untuk bisa menikmati indahnya matahari terbit (sunrise) di
desa Pinggan, para wisatawan harus tiba di desa tersebut sebelum pukul 06.00,
karena rata-rata waktu terbit matahari di desa tersebut sekitar pukul 06.00.
Akan lebih baik jika berkemah di kawasan bukit cinta pinggan atau menginap di
kawasan objek wisata kintamani, tentu akan lebih mudah dan tidak perlu bangun
terlalu pagi untuk menuju ke desa ini. Tetapi bagi wisatawan yang menginap di kawasan
objek wisata Bali selatan, untuk dapat melihat pemandangan matahari terbit desa
Pinggan Kintamani, harus bangun sekitar pukul 03.00 lho. Saran admin, lebih
baik berkemah di kawasan Bukit Cinta karena sudah tersedia tempat untuk
mendirikan tenda.
Bukit Cinta Pinggan berada di pegunungan Kintamani yang
memiliki suhu udara mencapai 16-18 derajat Celsius, dengan suhu seperti itu
tentu badan kita akan kedinginan. Disarankan untuk menggunakan jaket, celana
panjang, dan sepatu ketika berkemah atau berlibur ke Bukit Cinta Pinggan. Selain
itu, usahakan menghindarai musim hujan saat mengujungi objek wisata ini, agar
diperoleh pemandangan sunset yang mempesona dengan background tiga gunungnya
yakni Gunung Batur, Gunung Abang, dan Gunung Agung yang sangat indah sekali.
Bulan terbaik untuk melihat pemandangan matahari terbit dengan kabut yang
menyelimuti di bawah desa pingan sekitar bulan September – November. Wisatawan
yang berkunjung ke sini biasanya para fotografer yang berburu indahnya matahari
terbit dengan pemandangan kabut di sekitar Gunung Batur, serasa kita
menginjakan kaki di negeri atas awan.
Tempat wisata Bukit Cinta Pinggan berada di Desa Pinggan,
Kecamatan kintamani, Kabupaten Bangli, Bali. Dari kawasan objek wisata pantai
kuta untuk menuju desa pinggan menempuh jarak kurang lebih 74 km atau sekitar 3
jam perjalanan dengan kendaraan bermotor melalui jalur Tegallalang. Dari
kawasan kota Denpasar menempuh jarak kurang lebih 65 km atau dengan waktu
tempuh sekitar 2 jam 13 menit, sedangkan jika dari objek wisata penelokan akan
menempuh jarak kurang lebih 14 km atau dengan waktu tempuh sekitar 46 menit
(versi google Map).
Untuk lebih memudahkan mencari lokasi Bukit Cinta
Pinggan, wisatawan harus mencari objek wisata kintamani lalu ikuti jalan ke
arah Singaraja. Tepat di pertigaan di Pura Puncak Penulisan ambil jalan lurus
(jangan belok ke kiri). Kalau menemukan pertigaan cari jalan menuju ke Desa
Pinggan (sudah ada plang petunjuk jalan) yang jalannya penuh belokan dan
turunan. Tepat di sebelah kanan jalan akan terlihat sebuah anjungan yang
berdiri, itulah Bukit Cinta Pinggan.
Setelah mengunjungi atau berburu matahari terbit di Bukit
Cinta Pinggan, perjalanan bisa dilanjutkan untuk mengunjungi tempat wisata
sekitarnya seperti belajar gunung api di museum vulkanologi Batur, pemakaman unik di Desa Trunyan, merelaksasi diri di
pemandian air panas Toya Bungkah, ataupun menikmati kuliner ikan mujair Nyat-Nyat khas kintamani.